Senin, 31 Maret 2008

JADIKANLAH RUMAH KALIAN SEBAGAI KANDANG SINGA

JADIKANLAH RUMAH KALIAN SEBAGAI KANDANG SINGA, BUKAN KANDANG AYAM—YANG SETELAH GEMUK DIJADIKAN SEMBELIHAN PENGUASA DURHAKA.

TANAMKANLAH DALAM JIWA ANAK2 KALIAN KECINTAAN BERJIHAD MENCINTAI LAPANGAN PACUAN KUDA DAN MEDAN2 PERTEMPURAN.

IKUTLAH DALAM MERASAKAN SEGALA KESULITAN KAUM MUSLIMIN...!!!

Benar, membiarkan kaum muslimin disembelih dimuka bumi, sedangkan kita hanya menyebut “Inna’ Lillahi Wa Inna Illahi Raji’un dan La Haula Wala Quwwata Illa Billahil ‘Aliyyil ‘Adzim.... sambil membuka telapak tangan kita dari kejauhan, tanpa terbersit dihati kita untuk tampil membela mereka, sungguh ini ber-main2 dengan Din, gelitikan dusta perasaan yg dingin yg senantiasa menipu dirinya sendiri. Bagaimana tetap tinggal diam, dan bagaimana seorang muslim bisa tenang....

Sedang kaum muslimat bersama musuh yg bengis...?

Wahai para kaum muslimin...

Hidup kalian adalah jihad, kemuliaan kalian adalah jihad, serta wujud dan eksistensi kalian terikat erat dengan jihad...

Wahai para juru dakwah...

Diri kalian tidak ada artinya sama sekali, kecuali jika kalian memanggul senjata untuk menghabisi orang2 zalim...

Kejarlah kematian, niscaya kalian akan dikaruniai kehidupan.

Janganlah kalian terpedaya oleh angan2, dan tertipu apapun dalam men-taati Allah.

Janganlah kalian tertipu dengan buku2 yg kalian baca, dengan ibadah2 sunnah yg kalian tekuni, Atau kesibukan kalian dalam urusan2 kecil yg membuai hati.

Jangan sampai itu melupakan kalian dari masalah2 yg besar dan agung...!!!

Wahai para Ulama....

Majulah untuk memimpin generasi yg sedang kembali kepada jalan Rabb-nya. Janganlah mundur dan jangan gandrungi dunia.

Jauhilah hidangan2 dari thagut, karena hal itu akan menjadikan kalian gelap dan mati, serta menjadi dinding pemisah bagi kalian dari generasi ini...dan penutup hati antara hati kalian dan hati mereka...!!!!

Wahai kaum Muslimin...

Telah lama tidur kalian, Burung2 pipit telah menjadi elang dibumi kalian...

“Kian panjang tidur terlena dalam kehinaan..

di-manakah gerangan barisan singa itu...

sementara burung2 pipit telah menjelma menjadi elang...

sedangkan kita kehinaan menjadi budak..

Belenggu perbudakan itu berupa buhul nestapa..

Bukannya rantai dari besi..

Lalu...kapan kita hancurkan belenggu itu...?

Kapan kita pecahkan belenggu itu...?

Wahai anakku...!!!

Sungguh kau hanya mendapatkan sedikit saja dari waktuku,

Juga hanya sedikit pendidikan dariku, Ya..aku sibuk dan tidak sempat mengurus kalian.

Tapi apakah yang harus aku perbuat...,

Sedangkan bencana menimpa kaum muslimin seakan membuat wanita yg menysui tidak ingat akan bayi yg disusuinya.

Malapetaka yg menyiksa umat Islam....begitu dahsyat, se-olah2 jambul anak2 berubah menjadi uban...!!!!

"Maha suci Engkau Ya Allah, dan dengan memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada Illah selain Engkau, aku moho ampun dan bertaubat kepada-Mu.

DR. ABDULLAH AZZAM

Read More...

POLIGAMI

POLIGAMI...!!!,...Apa yg di problemkan didalam hal poligami, karena Tuhan memang sudah menciptakan perbedaan yang prinsipil antara pria dan wanita baik secara fisik, psikis, maupun populasi. Jadi apa memang mau menentang kehendak Tuhan.

Rasanya laki2 yang menentang poligami itu sepertinya munafik..bohong kalau setelah dia beberapa tahun menikah tidak punya niat se-tidak2nya rasa ingin memiliki wanita lain selain dari isterinya.

Tuhan sudah menciptakan semua makhluknya yang bertulang belakang bersifat atau se-tidak2nya mempunyai kecenderungan poligamis..coba perhatikan..kucing, kambing, harimau, kelinci dll..memang sih ada beberapa makhluk Tuhan yg tidak poligamis..seperti misalnya gajah.

Jika poliandri..setahu saya hanya satu makhluk Tuhan yang poliandri, yaitu lebah, tentu ada rahasia dan rencana Tuhan pada diri makhluk yang bernama lebah.

Jadi jika laki2 ada yang anti poligami..pertanyaan yang timbul adalah: “apakah dia tidak diciptakan oleh Tuhan..?”

Alangkah egoisnya wanita jika dia memonopoli seorang laki2 buat diri dia sendiri, sementara banyak wanita2 lain yang juga butuh perlindungan dan kenyamanan mempunyai suami, begitu juga alangkah dungunya laki2 yang jika mampu dia hanya melimpahkan sayang dan perhatiannya hanya kepada seorang wanita.

Konsep man as the slave of God (manusia sebagai hamba Tuhan). Konsep ini sejalan dengan makna terminologi Islam itu sendiri, yakni submission to the will of Allah (penyerahan diri kepada kehendak Allah) dan siapa saja yang memilih melakukan itu bisa dikatakan muslim.

Jadi keniscayaan saat ini yang terjadi antara dunia pria dan wanita adalah kehendak Allah, apakah masih punya keberanian untuk menantangnya, dengan menciptakan bantahan2 ataupunb pro dan kontra terhadap poligami.

Mengenai adil: “karena tidak ada dua manusia yang sama, maka tentunya seorang suami tidak mungkin dapat memperlakukan istri-istrinya dengan rasa cinta-kasih yang sama. Tetapi ayat ini tidaklah melarang untuk melakukan poligami hanya karena ia tidak dapat mencintai mereka dengan kadar yang sama. Tidak! Al-Qur’an hanyalah memerintahkan untuk berlaku baik serta mempergauli mereka dengan seadil-adilnya…”

Sampai hari ini perdebatan2 mengenai poligami belum pernah selesai..mungkin kalau pemimpin Negara ini sudah berpoligami..barulah semuanya diam “setuju” dan tidak banyak komentar lagi.

Terlepas dari persoalan agama, apakah benar berpoligami itu sebuah pilihan yang bertanggung jawab? Tentunya tetap dalam tanda kutip… bahwa bertanggung jawab disini adalah sebuah kompensasi atas ekses-ekses yang akan terjadi jika seorang pria sudah tak terbendung lagi keinginannya dan dilarang, sehingga terhindar dari kelainan sexual, perzinahan, penyakit menular sexsual, tidak menghormati harkat dan martabat perempuan dengan jajan dipinggir jalan, degradasi moral, perceraian yang sedikit banyak akan mengakibatkan penderitaan moril juga materiil bagi anak-anak korban perceraian, dll. Yang wanita lebih mau suaminya selingkuh atau bohong dari pada ber-poligami.

Mungkin inilah yang menjadi pilihan bagi para penentang poligami…?

Percaya atau tidak percaya..suatu ketika nanti poligami akan menjadi suatu keniscyaan..seperti yang telah diriwayatkan oleh hadis: “pada suatu masa nanti seorang laki2 akan diikuti oleh 40 (dibaca empat puluh) wanita.

Terakhir “POLIGAMI ADALAH SALAH SATU SENI HIDUP”

Read More...

Vatikan: Pertama Kalinya, Jumlah Muslim Melebihi Jumlah Penganut Katolik

Gereja Vatikan Katolik di Roma, hari Ahad. menginformasikan ke seluruh dunia, bahwa jumlah kelahiran di kalangan umat Islam lebih besar dibandingkan jumlah kelahiran di kalangan penganut agama Katolik.

Informasi yang disampaikan melalui wawancara di majalah khusus Katholik L'Osservatore Romano itu tentu punya maksud. Yakni, agar Katolik harus menjadi keyakinan dengan penganut yang paling besar di seluruh dunia, dan otomatis harus berada di atas jumlah populasi umat Islam.

Monsignor Vittorio Formenti, staf Vatikan yang menyusun laporan tahunan khusus Vatikan selama tahun 2008 mengatakan, “Untuk pertama kalinya dalam sejarah, kita tidak berada di puncak tertinggi dari sisi jumlah. Kaum Muslimin lebih tinggi dari jumlah kita.”

Ia merinci, “Jumlah kaum muslimin sekarang sekitar 19, 2% dari total penduduk dunia. Sementara pengikut Katolik berjumlah 17, 4% saja. Secara angka, Vatikan menyebutkan bahwa jumlah penganut Katolik sekarang adalah 1, 13 milyar jiwa."

Tapi Monsignor Formenti tidak menyebutkan jumlah kaum Muslimin yang diperkirakan jumlahnya 1, 3 milyar jiwa.

Secara umum Formenti menyebutkan, “Namun demikian, posisi kita bila digabung antara seluruh pengikut Kristen, termasuk Kristen Ortodok, Anglikan, Protestan, maka jumlah kaum Kristen adalah 33% dari total penduduk bumi atau sekitar 2 milyar orang.”

Formenti juga mengatakan bahwa pihaknya telah menganalisa telah terjadi stagnansi jumlah kelahiran di kalangan Katolik, sementara di kalangan jumlah kaum Muslimin, mengalami penambahan kelahiran. (na/iol)

Sumber: eramuslim

Komentar: Ini belum termasuk dengan jumlah berbondong2nya umat kristiani dll yang pindah ke-agama Islam, setelah Islam di fitnah, dibantai, diserang, coba dihancurkan melalui konspirasi zionis & nasrani. Tapi apalah artinya jumlah yg besar tapi secara kualitas rapuh karena terjangkit virus2 pragmatis dan sekuler.

Read More...

PERANG SALIB SEGERA DATANG

Hitung mundur menuju perang salib...!!!.

Ketika orang-orang Yahudi, Nasrani, dan Islam hidup bersama dalam kedamaian, sang Paus memutuskan untuk membangun sebuah kekuatan perang Salib. Mengikuti ajakan Paus Urbanius II pada 27 November 1095 di Dewan Clermont, lebih dari 100.000 orang Eropa bergerak ke Palestina untuk “memerdekakan” tanah suci dari orang Islam dan mencari kekayaan yang besar di Timur. Setelah perjalanan panjang dan melelahkan, dan banyak perampasan dan pembantaian di sepanjang perjalanannya, mereka mencapai Yerusalem pada tahun 1099. Kota ini jatuh setelah pengepungan hampir 5 minggu. Ketika Tentara Perang Salib masuk ke dalam, mereka melakukan pembantaian yang sadis. Seluruh orang-orang Islam dan Yahudi dibasmi dengan pedang, hanya dalam dua hari membantai tidak kurang dari 40.000 orang tanpa memandang anak kecil, orang tua, perempuan..

Tidak berbeda dengan saat ini..ketika GW.Bush..sebagai presiden Amerika, membentuk suatu koalisi dengan tujuan yang sama menuju Timur Tengah..berdasarkan alasan yg di-buat2 dan di-cari2..dimana gedung putih sebagai pusat pemerintahan..saat pemerintahan Bush..dikelilingi oleh pendeta2 kristen fundamentalis..berserta tokoh2 yahudi, yang senantiasa melakukan konspirasi bagaimana menaklukkan dunia Islam..., jadi bukan hanya ke Timur Tengah akan tetapi zona perang tersebut sudah meluas keseluruh permukaan bumi.

Saat ini perbedaan hanya terjadi dari sisi korban..,pada zaman perang salib klasik yang dibantai adalah orang2 Islam dan Yahudi, saat ini yang dibantai hanya orang2 Islam….!!!!

Sama ketika perang salib klasik dimana Jerusalem dijadikan pusat pemerintahan Kristen yang terbentang dari Palestina hingga Antiokia, saat ini pemerintah Israel dengan dukungan Amerika sedang berusaha menjadikan Jerusalem sebagai ibu kota Israel

Fakta sejarah tidak bias dihilangkan: Kekejaman tentara Perang Salib dan keadilan orang-orang Islam sekali lagi terungkap sebagai kebenaran sejarah: Sebuah pemerintahan yang dibangun di atas dasar-dasar Islam memungkinkan orang-orang dari keyakinan berbeda untuk hidup bersama. Kenyataan ini terus ditunjukkan selama 800 tahun setelah Salahuddin khususnya selama masa Ottoman.

Nah ideologi dengan dasar2 ke-Islaman tersebut yang selalu dimanfaat kan oleh kaum zionis salibis untuk menghancurkan Islam..sebab didalam Islam kita diwajibkan selalu “berprasangka baik walau kepada musush sekalipun”.

Saat ini walaupun secara sporadis, perang salib itu sudah terjadi, sangat disayangkan perjuangan umat Islam masih bersifat parsial, apalagi dari dalam tubuhnya sendiri Umat islam masih harus menyelesaikan konflik2 mazhab dan fiqihiyah..itu yang sangat disayangkan sekali.

Namun begitu umat Islam tidak perlu pesimis, karena nasib suatu kaum atau bangsa senantiasa akan dipergantikan oleh Allah.

Umat islam tidak boleh melupakan “semangat kebencian dari kaum yahudi dan nasrani tidak akan pernah hilang” Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kalian hingga kalian mengikuti agama mereka. (QS al-Baqarah [2]: 120), sampai umat Islam kalau perlu dihabiskan dari muka bumi.

“… Kisah Salahudin dalam perang salib. Dari zamannya kita dengar cerita dahsyat bagaimana agama-agama telah menunjukkan kemampuannya untuk memberi inspirasi keberanian dan ilham pengorbanan - yang kalau perlu dalam bentuk pembunuhan. Tapi sebagian besar kisah Saladin - yang tersebar baik di Barat maupun di Timur dari sejarah Perang Salib yang panjang di abad ke-12 itu - adalah juga cerita tentang seorang yang pemberani dalam pertempuran, yang sebenarnya tak ingin menumpahkan darah…”

Sekarang darah umat Islam sudah tertumpah di-mana2,…sekarang banyak sekali anak2 Islam yang menjadi yatim piatu,banyak perempuan2 Islam yg menjadi janda...saat ini umat Islam jika tidak segera bangun dengan penuh kesadaran dari tidur panjangnya, maka umat Islam saat inilah yang akan dimintakan Tanggung jawabnya oleh Allah SWT, karena memberikan kesempatan kepada iblis menurunkan pasukannya, menyebarkan angkara murka disegenap permukaan bumi.

Doktrin yang tegas didalam islam adalah : “lebih baik hidup bersama dari pada berperang” tapi umat Islam tidak boleh lari atau menghindar dari peperangan..itu memang terbukti saat ini, umat Islam tidak pernah mengelak atau lari dari perang..akan tetapi karena sifat2 chauvinistik, maka peperangan tersebut dimenangkan hanya dalam sifat sementara.

Kita semua yakin tanda2 itu sudah semangkin jelas dan transparan, jarum jam tetap berputar seperti biasanya, sejarah akan terulang kembali, Pewaris sifat dan keteladan Salahuddin Al Ayubi, telah dilahirkan, bahkan berjumlah jutaan.

Maka perang Salib itu hanya menunggu waktu, hitung mundur sudah di mulai…!!!.


Read More...

Minggu, 30 Maret 2008

DYING BUTCHER

Read More...

AWASI...!!! JAGA KEPALAMU...!!!

Read More...

PENGAKUAN AKU


AKULAH SETAN.

“nickname :GW. BUSH”

“Jangan aku dijadikan tempat segala kebencian serta kemarahan kalian, atas segala kesalahan2 yg kalian buat sendiri.

Aku tidak pernah menyuruh sesama kalian untuk ber-pecah-belah, saling hujat, caci maki.

Aku hanya membuat jebakan2 buat kalian..

Aku hanya membuat pancingan2 umpan untuk memenuhi keserakahan serta ketamakan kalian.

Tapi ingat...awalnya aku tidak pernah membujuk dan memaksamu...ingat ketika kalian telah memakan umpan yg aku berikan..maka semua hidup kalian ada didalam genggamanku...

Dan kalian adalah “budak2ku...!!!”

Aku sebagaimana dirimu...diri kalian,... adalah makhluk yg Dia ciptakan juga.

Barangkali memang disuatu masa aku pernah berbuat salah..

Akan tetapi itu juga adalah dalam rencana Dia....

Karena kesalahanku itu Dia mengutukku..

Akan tetapi bukan berarti kutukan itu membuatmu beralasan atas setiap nafsu, keserakahan, merasa suci, merasa paling beriman,.. ria,.. sombong,.. angkuh,.. dengki,.. penyebar fitnah ....”ingat itu adalah sifat2ku..!!!” yg mengakibatkan antara kalian sendiri saling fitnah dan ber-bunuh2han, jadi tidak ada alasan kalian menyalahkan aku.

Dia Maha Adil...didalam pledoiku aku meminta kepada Dia untuk tidak sendirian menjalani kutukan-Nya...

Aku diberi-Nya kesempatan mencari teman dan diberinya kesempatan untuk memberikan pilihan2 kepada kalian untuk ikut aku atau tetap dengan kepatuhan kalian kepada-Nya.

Sekarang aku bisa bermetamorfosa diantara kalian...sampai akhir zaman nanti...

Identifikasikanlah kawan2ku yang sekarang ada menyelinap diantara kalian....!!!!

Read More...

SEORANG BAPAK

Seorang bapak, yang sedang memeluk anaknya (mungkin hanya satu2nya) setelah isteri & anak2nya yg lain tewas oleh peluru2 tentara iblis.

Lihatlah bapak tersebut kepala dan mukanya ditutup tidak bisa melihat apapun, hanya hidungnya yg masih bisa mencium aroma keringat, telinga yg sayup2 mendengar desahan tangis anaknya.

Tapi sang bapak tidak bisa berbuat apapun kecuali hanya bisa memeluk erat anak yg mungkin itu adalah pelukan terakhir dari seorang bapak kepada anaknya...

Ingat bapak itu..anak itu adalah saudara2 se-iman dari kita..yg sekarang teraniaya...

Tapi kita tidak bisa berbuat apapun..bahkan ada sebahagian dari kita yg menutup mata, telinga & mulutnya...

Kita sudah terlalu terlena, tertidur...dalam kenikmatan pragmatisme..& oportunisme...

Read More...

TAJ MAHAL Kisah cinta abadi

Taj Mahal, seperti halnya Mahatma Gandhi dan Bollywood, akan selalu terikut saat kita membincang India. Bangunan cantik terbuat dari marmer putih itu sejatinya adalah sebuah makam. Bangunan bergaya arsitektur Hindu-Islam itu didirikan pada abad ke-17. Pembangunannya memakan waktu sekitar 20 tahun (1632-1653). Terletak di Agra, , negara bagian Uttar-Pradesh, India, 200 kilometer dari New Delhi. Agra berada di sisi Sungai Yamuna (Jumuna), dan sebagaimana kota-kota yang berada di tepi sungai besar, merupakan kota perdagangan dan industri.


Taj Mahal dibangun oleh Sultan Jehan atau Shah Jahan (1614-1666) sebagai persembahan cintanya kepada mendiang sang istri terkasih, Arjumand, yang selalu disebutnya Mumtaz Mahal (Istana Pilihan). Meskipun Mumtaz istri kedua (versi lain menyebutkan ia istri kelima), namun ia adalah istri kesayangan Sultan. Mumtaz meninggal dunia setelah melahirkan putra ke-14. Sultan sangat berduka-cita sepeninggalnya. Untuk mengenang dan mengabadikan rasa cintanya kepada Mumtaz, ia kemudian membangun monumen indah dan megah itu.

Keagungan Taj Mahal telah termasyhur ke seantero dunia. Ia menjadi salah satu objek wisata paling banyak dikunjungi di India. Kemegahannya menyimpan kisah cinta abadi sekaligus tragedi dalam banyak versi. John Shors adalah salah satu penulis yang tergoda dan terinspirasi untuk menuliskan sepotong kisah di balik keindahan bangunan mosuleum itu dalam bentuk novel (fiksi) sejarah bertajuk Beneath A Marble Sky: A Novel of The Taj Mahal (2004).

Dalam versi John Shors, dipaparkan bukan saja ihwal cinta abadi Sultan dengan permaisurinya, namun juga asmara terlarang antara Jahanara, putri Sultan, dengan Ustad Isa, arsitek yang merancang Taj Mahal. Bahkan, John Shors lebih menonjolkan roman kedua anak muda tersebut dalam novel perdananya ini.

Perkenalan Jahanara dengan Isa bermula saat Sultan memerintahkan putrinya itu untuk mengawasi jalannya proyek pembangunan Taj Mahal. Kala itu Jahanara berstatus istri Khondamir, seorang suadagar perak, lelaki kasar yang tak pernah diimpikan Jahanara sebagai suami. Sebagai seorang putri sultan, ia harus mau melakoni nasib malangnya dijodohkan kepada lelaki yang bukan pilihannya demi sebuah alasan politis atau kepentingan kerajaan.

Sepanjang kehidupan perkawinannya, Jahanara menderita lahir batin. Khondamir suami yang bukan saja buruk rupa, tetapi juga kasar dan bebal. Tak setetespun kebahagiaan direguk Jahanara setelah menikah dengan Khondamir. Ia merindukan masa-masa remaja ketika ia masih berkumpul bersama-sama ayah, ibu, dan saudara-saudaranya di istana. Ia selalu ingin kabur dari suami dan rumahnya yang sekarang.


Hari kebebasan itu datang bersamaan dengan dimulainya pembangunan Taj Mahal. Di sini, Jahanara bukan saja menemukan kebebasan, tetapi juga cinta sejatinya: Isa. Asmara terlarang itu bersemi subur tanpa mampu dicegah oleh keduanya. Sultan yang sangat menyayangi putrinya pada akhirnya justru menjadi pendukung utama percintaan mereka. Restunya ini sebagai pembayar rasa bersalahnya karena telah mengawinkan Jahanara dengan Khondamir.

Seiring perjalanan cinta Jahanara dan Isa, Jhon Shors menghadirkan pula hiruk-pikuk kemelut kehidupan istana yang penuh intrik, pengkhianatan, dan peperangan. Sultan yang kian menua telah mempersiapkan Dara, putra sulungnya, sebagai pewaris di bawah bayang-bayang nafsu berkuasa Aurangzeb, adik Dara, yang telah lama mengincar takhta tersebut. Perseteruan kedua bersaudara itu merupakan sajian lain yang tak kalah menarik di novel ini.

Kisah-kisah di balik dinding istana selalu terasa memikat untuk digunjingkan. Di sana seolah-olah senantiasa tersedia skandal yang seru untuk diungkap ke hadapan panggung dunia Seakan-akan ada seribu misteri membalut kehidupan para bangsawan yang tinggal di baliknya yang menggelitik untuk diintip. Harta, takhta, dan kekuasaan sepertinya akrab dengan pengorbanan, tragedi, pengkhianatan, dan lumuran darah.


John Shors menyadari daya pukau itu; maka ia meramu, meracik, dan mengolah semua bahan tersebut menjadi hidangan kisah cinta romantis tragis dalam novel (fiksi) sejarah yang rencananya akan pula segera diangkat ke layar lebar ini.

Dalam narasi yang disuarakan oleh Jahanara, novel Taj Mahal ini tampil melankolis dan mendayu-dayu. Berlatar belakang kerajaan Islam abad ke-17 dengan aturan yang mengukung perempuan, Jahanara–dan bukan Mumtaz Mahal– menjadi karakter istimewa dalam buku ini dengan segala kecerdasan dan keberaniannya. Keberanian seorang perempuan yang melampaui ukuran zamannya. Ia muncul sebagai sosok utama yang menghidupi cerita.

Pada versi lain disebutkan, bahwa setelah pengerjaan Taj Mahal selesai, Sultan Jahan kemudian memenggal kepala arsiteknya, Isa, agar tak ada lagi karya yang mampu dihasilkan menyamai kemegahan Taj Mahal. Konon, dengan kejam ia juga memerintahkan untuk memotong tangan setiap pekerja–sejumlah tidak kurang dari 20 ribu orang, terdiri dari tukang batu, tukang kayu, pamahat, dan seniman ukir-yang terlibat.


Setelah lebih 3 abad berselang, Taj Mahal masih berdiri anggun, meskipun menurut hasil penelitian,keempat menaranya mulai mengalami kemiringan yang mengkhawatirkan. Data terakhir menunjukkan, bahwa kemiringan itu telah mencapai 22 cm. Hal lain yang juga serius meminta perhatian adalah batu-batu pualam putihnya mulai menguning seiring berlalunya waktu dan musim yang silih berganti. Satu hari nanti barangkali Taj Mahal akan musnah dimakan usia; menyisakan kisah cinta abadi yang akan selalu dikenang dari generasi ke generasi.

Harga: Rp.57.000,- + ongkos kirim sesuai tarif pos "kilat khusus", klik di: http://www.posindonesia.co.id/tarif_skh.php , dr Jakarta Timur & transfer ke rek: BCA No: 6310141249. Konfirmasi via chat Yahoo Messenger/id/e-Mail : oase_bc@yahoo.co.id atau hp no: 0811841321. Dan jika anda membutuhkan informasi buku-buku lain dapat melalui chat dengan ikon YM dibawah ini, silahkan klik ikon YM dibawah ini:


Read More...

Sabtu, 29 Maret 2008

DEPEER

(Ketika tulisan ini disusun, ada beberapa anggota DPR disalah satu kamar hotel berbagi uang-uang segar, dari orang-orang yang berkepentingan lahirnya suatu Undang-Undang yang dapat memenuhi keserakahan)

Di negeri yang katanya demokratis ini, kritik dianggap sesuatu yang melanggar kesopanan. Merusak ketenteraman dan menambah masalah di tengah himpitan persoalan bangsa yang tak kunjung usai. Atas nama stabilitas dan “kepentingan bersama”, pemerintah dan pemodal menganggap para pengkritik layaknya pengganggu. Media seringkali turut menambah kuatnya keinginan pemerintah dan pemodal. Aksi kritik menempel poster diberitakan sebagai aksi yang hanya mengotori tembok. Aksi turun ke jalan adalah hal yang sia-sia dan justru membuat lalu lintas macet, mobilitas terganggu dan perekonomian terhambat.

(Ketika ini dituliskan, ada sekumpulan anak-anak bangsa ini yg sekarat meregang nyawa karena kelaparan)

Televisi hanya menyiarkan propaganda “kritik” sarat dengan retorika2 anggota legislative yang memuakkan, sebagai bentuk kebebasan yang terkontrol. Benarkah tidak ada lagi pemuda yang berani lantang……..!? Kita justru meyakini masih ada dan semakin banyak!. Tapi suara mereka telah di bungkam oleh virus-virus pragmatisme didalam logika fungsional. Para redaktur surat kabar lebih senang memuat penulis yang “moderat” melihat persoalan kebangsaan, dengan dalih kompetensi penulis, wawasan dan kaidah penulisan. Apakah itu penting? Mungkin ya, dalam dunia akademis yang dingin dan kaku. Tapi sebagai kobar respon terhadap neo-tirani yang menindas rakyat, mereka hanyalah kumpulan pengecut yang di anggap telah jadi “orang” oleh budaya kita.

Masyarakat kita telah bebal dan menganggap korupsi, pejabat kotor, ketidakadilan dan kemiskinan, DPR sebagai lembaga pendapat umum telah dipenuhi oleh badut-badut fungsional yang hanya berbicara demi kepentingan sesaat, beginilah nasib menjadi Indonesia. Kritik yang sering mereka lihat dan dengar di tengah media justru dalam bentuk sindiran dan guyonan yang n’jawani. Penuh gelak tawa dan ketidakseriusan ala kaidah “kekeluargaan” dari puncak budaya jawa yang menjadi nasional.

Masyarakat harus di didik dengan lantang apa itu kritik dan sikap yang tegas..!!! Harus di biasakan membangun perlawanan, mulai hal terkecil urusan lampu jalan yang tak menyala hingga penjualan aset negara. Dari penguasaan lahan parkir oleh pengusaha hingga lahan alam yang beralih kepemilikan pada kaum modal.

(Ketika tulisan ini dituangkan…sekumpulan anggota DPR…sedang berdebat mencalonkan figurenya untuk menjadi gubernur Bank Indonesia)

Teriakkan yang bisa engkau teriakkan..!!! Pamflet ini ditulis bukan karena cerdas, tapi karena lapar. Berani berteriak bukan karena bercita-cita pahlawan, tapi karena terhimpit keadaan. Berani bersikap bukan karena kesatria, tapi karena kita tahu sedang ditindas. Kita boleh bermimpi, bahwa buruh, bapak petani kita, ibu pedagang kita, mbak penjahit, adik pengamen jalanan: Membuat Blog dan Berteriak Lantang tentang Hidup Merdeka..!!! Agar terbuka mata hati yang telah melupakan kemanusiaan dan keadilan.

(Ketika tulisan ini hampir selesai ada anggota DPR sedang menyusu ditetek wanita bayaran yang dikirimkan oleh seorang direktur BUMN)

Mari kita kampanyekan hal ini.
Bersama. Berjejaring. Bermimpi. Perubahan bukan hal yang tidak mungkin terjadi.

(Ketika tulisan ini selesai ada beberapa pemilik capital sedang patungan mengumpulkan uang yg akan diguyurkan digedung parlemen..demi lahirnya kembali suatu produk Undang-Undang yang tidak perlu memikirkan rakyat)

Note: dr segala sumber

Read More...

Jumat, 28 Maret 2008

Jalan Membebaskan palestina

Usamah;

Jalan Membebaskan palestina

Segala puji bagi Allah, kemudian segala puji bagi Allah, shalawat dan salam semoga dilimpahkan kepada Nabi kita Muhammad, juga kepada keluarga, sahabat dan orang-orang yang membelanya.

Amma ba’du.

Ummat Islam yang tercinta

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Pembicaraan saya kepada kalian saat ini tentang blokade Gaza dan bagaimana cara langkah-langkah membebaskannya dan juga membebaskan seluruh Palestina dari tangan-tangan musuh Zionis. Pertama-tama aku katakan, sesungguhnya termasuk musibah yang sangat besar yang memilukan hati orang-orang yang memiliki kekuatan. Mereka melihat anak-anak mereka menghadapi kematian secara perlahan-lahan, di depan mata mereka karena buruknya makanan dan ketiadaan persediaan obat-obatan sebagai akibat dari blockade yang dhalim

Wahai ummat Islam. Sesungguhnya Palestina dan penduduknya memperlihatkan dua hal. Kira-kira sejak satu abad terakhir ini berada di tangan kaum Nashara dan Yahudi. Kedua musuh itu mengambil alih dari kita tidak melalui jalan dialog dan perundingan, tetapi mereka mengunakan besi dan api. Dan itu adalah jalan untuk mengembalikannya. Maka besi tidak akan bisa dihadapi kecuali dengan besi pula. Dan Allah telah menerangkan kepada kita cara untuk menahan kekuatan orang kafir di dalam firmanNya

فَقَاتِلْ فِي سَبِيلِ اللّهِ لاَ تُكَلَّفُ إِلاَّ نَفْسَكَ وَحَرِّضِ الْمُؤْمِنِينَ عَسَى اللّهُ أَن يَكُفَّ بَأْسَ الَّذِينَ كَفَرُواْ وَاللّهُ أَشَدُّ بَأْسًا وَأَشَدُّ تَنكِيلا

Maka berperanglah kamu pada jalan Allah, tidaklah kamu dibebani melainkan dengan kewajiban kamu sendiri. Kobarkanlah semangat para mukmin (untuk berperang). Mudah-mudahan Allah menolak serangan orang-orang yang kafir itu. Allah amat besar kekuatan dan amat keras siksaan (Nya). (An-Nisa’:84)

Dengan mengobarkan semangat jihad dan peperangan kekuatan orang-orang kafir akan tertahan, maka apa lagi yang menghalangi kita dari jihad fi sabilillah. Sesungguhnya penghalang besarnya adalah telah diletakkannya perjanjian Salibis - Zionis terhadap pemerintah di kawasan. Dan pemerintah itu melalui peranan para ulama’ mereka dan media massa lalu mengikat kita dengan perjanjian tersebut.

Wahai hamba Allah, sesungguhnya blockade yang dhalim terhadap gaza ini, telah memberi peringatan dan menekankan bahwa anak-anak dan para pemimpin ummat ini telah terbelenggu oleh musuh. Musuh telah merampas keinginan mereka, dan telah membelenggu kebebasan mereka, kecuali orang-orang yang mendapat rahmat Allah. Dan telah tampak kelemahan para pemimpin ini di hadapan manusia. Maka bagaimana orang yang terbelenggu akan bisa membebaskan orang lain yang diblokade. Pepatah mengatakan, “Orang yang tak punya sesuatu tidak akan bisa memberinya”

Inilah Hakekat pahit yang harus dihadapi, dan harus diupayakan untuk mengadakan solusi yang benar, jauh dari pemikiran yang bengkok dan pandangan-pandangan yang keliru, yang mengitari orbit musuh-musuh kita, dari kalangan pemerintah di kawasan

Wahai Ummat Islam, berkenaan dengan blokade yang dahsyat ini, maka di depanmu ada kesempatan yang besar, untuk mengembalikan kebebasanmu, untuk keluar dari ketundukan dan subordinasi terhadap perjanjian salibis - zionis. Dan agar sempurna itu semua maka kau harus melepaskan diri dari katan-ikatan hina dina. Dengan perjanjian itu pula wakil-wakil pemerintah negeri kita dan sekutu-sekutunya membelenggu kita. Apalagi dari ikatan uama’-ulama’ pemerintah, dan demikianlah jga dari ikatan-ikatan pemimpin organisasi islam yang manhajnya telah mengakui pemerintah yang berkhianat terhadap agama dan ummat, serta terjerat masuk di dalam organisasi politik kenegaraan, dan tidak ada bedanya apakah ada di dalam hokum atau menentangnya

Atau kelompok-kelompok lainnya yang terlalu besar kekhawatiranya bahkan sampai pada tingkatan takut, sehingga hanya duduk tidak menunaikan tugas jihad. Jihad inilah ibadah yang dilarang oleh pemerintah. Padahal ia adalah puncak ajaran agama, dan dia adalah langkah untuk menghadang kekuatan orang-orang kafir, dan untuk membebaskan blokade terhadap orang-orang muslim

Dan sebagian oragnisasi-organisasi ini mengambil langkah mudahanah terhadap pemerintah dan duduk (tidak) berjihad dengan alasan untuk kemaslahatan dakwah, hingga pengakuan ini menjadi berhala yang disembah selain dari Allah. Dan dibawah kedok ini perintah para pemimpin organisasi akan mengggeser perintah Allah dan rasulNya shallallhu ‘alaihi wasallam. Dan itulah kesesatan yang nyata.

Wahai ummat Islam, Kita harus membebaskan diri dari belenggu yang bathil. Ketundukan dan penghambaan itu hanya bagi Allah semata, yang tiada sekutu baginya. Ketika itu manusia telah terbebaskan. Dan ketika itu pula ia bisa berusaha membebaskan ummatnya dan membebaskan Palestina dan al-Aqsha. Dan ia akan melihat pintu yang disyari’atkan menuju jalan pembebasan dan kemuliaan, menuju medan kesatria dan keperwiraan, medan peperangan fi sabilillah, sebagaimana yang telah terjadi di Afghanistan, Waziristan, Maghrib al-Islami (Aljazair), Somalia, Kashmir, Chechnya, dan yang terpenting dan paling agung penghancurannya terhadap musuh adalah Baghdad, Darul Khilafah, dan sekitarnya.

Dan di dalam arena ini, dan di bawah naungan pedang, akan tumbuh kemuliaan. Dan setiap tempat akan tumbuh kejayan yang indah, dan di atas mata pedang itu akan menebas leher orang-orang dhalim, dan menyembuhkan hati orang-orang yang beriman.

Wahai ummat Islam, tidak lagi bisa ditutupi bagi kalian, bahwa medan jihad yang paling dekat untuk membantu saudara kita di Palestina adalah medan jihad di Iraq. Maka seharusnya ,medan ini mendapatkan perhatian konsentrasi dan membantunya. Dan kewajiban membantu menjadi lebih ditekankan lagi bagi orang muslimin di negara-negara yang yang bersebelahan dengan Iraq, dan seharusnya bagi penduduk Syam, seluruh wilayah Syam adalah penduduk negeri yang penuh berkah, untuk merasakan keagungan karunia Allah kepada mereka, dan mereka hendaklah menjalankan kewajiban mereka membantu saudara-saudara mujahidin di Iraq. Dan sesungguhnya moment ini adalah kesempatan yang sangat besar, dan kewajiban yang agung atas ikhwan-ikhwan saya, kaum Muhajirin dari penduduk Palestina, Mereka itu adalah orang-orang yang terhalangi untuk berjihad oleh penjaga al-Quds, sehingga tersebar di kalangan mereka khayalan partai-partai dan organisasi-organisasi yang tenggelam di dalam tipuan demokrasi syirik. Dan hendaklah mereka bersegera mengambil posisi di dalam barisan mujahidin di bumi dua sungai (Irak), sehingga terwujudlah bantuan dan sebaik-baik tawakkal kepada Allah, dan menolongnya untuk membantu mereka dengan izinnya. Kemudian menjadi titik tolak menuju al-Aqsha dan sekitarnya yang penuh berkah, dan mujahid-mujahid diri luar al-Quds akan bertemu dengan mereka yang ada di dalam, maka dengan izin Allah akan mengembalikan ingatan terhadap perang Hiththin, dan mata kaum muslimin akan menyaksikan kemenangan yang jelas.

Wahai ummat islam. Sesungguhnya blokade yang mematikan adalah kedhaliman dan kekejaman yang amat sangat. Tidak akan ada orang yang menyukainya, dan tidak akan ada orang yang menyertainya kecuali orang yang hatinya seperti batu cadas, atau bahkan lebih keras lagi. Bernarlah apa yang disabdakan oleh nabi kita shallallahu ‘alaihi wasallam

دَخَلَتْ امْرَأَةٌ النَّارَ فِي هِرَّةٍ رَبَطَتْهَا فَلَمْ تُطْعِمْهَا وَلَمْ تَدَعْهَا تَأْكُلُ مِنْ خَشَاشِ الْأَرْضِ حَتَّى مَاتَتْ

Seorang perempuan masuk ke dalam neraka karena seekor kucing yang ia ikat, ia tidak memberinya makan dan tidak memberikan kesempatan untuk mencari makan dari binatang melata di muka bumi sehingga ia mati

Ini saja dalam kasus mengurung kucing sampai mati, wahai hamba Allah, bagaimana kalau yang dikurung dan diblokade ini adalah ratusan ribu anak-anak yatim dan juga para janda? Ini adalah persoalan yang besar, dosa yang besar, kata-kataku tidak akan bisa menggambarkannya dengan baik besarnya dosa dan kejahatan ini

Wahai ummat islam. Sesungguhnya blokade yang mematikan terhadap mujahidin di Palestina ini telah dimulai setelah adanya dukungan terhadap konferensi Annapolis, di Amerika, dan masyarakat Zionis. Tindakan itu termasuk ke dalam salah satu dari 10 hal yang membatalkan keislaman. Dengan memberikan dukungan terhadap konferensi Annapolis ini mereka menjadi satu persekutuan dalam tindakan dosa yang keji ini, maka wajib bagi setiap muslim membenci mereka, mendo’akan laknat untuk mereka, dan berusaha untuk melepaskan mereka sebagaimana wajibnya berlepas diri dari mereka secara terang-terangan semampu mungkin. Kalau tidak bisa melakukan seara terbuka, maka harus melakukannya di dalam hatinya.

Di antara yang menambah parahnya musibah ini adalah munculnya beberapa orang tokoh-tokoh besar yang dikenal sebagai ahli ilmu dan dakwah datang kepada ummat yang tengah dirundung fitnah akhir-akhir ini dengan membawa pikiran yang menyesatkan, ketika mereka muncul mereka memuji-muji pemerintahnya. Mereka mengikatkan harapan ummat untuk melepaskan blokade kepada diri mereka, sementara mereka mengetahui bahwa (undang-undang) mereka realitasnya adalah sebagai pilar yang mendasar di dalam hal terjadinya kejahatan blokade ini.

Orang yang mencari kehidupan ketika kondisi sulit

Seperti orang mencari upah yang berupa bara api

Wahai hamba Allah, di hadapan kita ada tiga kelompok manusia, kelompok pertama adalah mujahid dan para pendukungnya, kelompok kedua adalah orang-orang yang berpangku tangan dan tidakberjihad, dan tidak pula mau menyelamatkan palestina dengan jihad fi sabilillah, padahal tidak dalam keadaan udzur. Kelompok ketiga, orang yang terlibat di dalam perjanjian dengan Salibis dan Zionis dan para pendukungnya, terutama adalah kepala-kepakla Negara di kawasan, para ulama’ yang jahat. Maka yang berbahagia adalah kelompok pertama, semoga Allah menjadikan kita dan kalian termasuk ke dalam kelompok ini, kelompok yang akan mendapatkan kebahagiaan. Adapun yang ada di kelompok kedua itu terlarang, hanya berpangku tangan dan tidak ikut memperjuangkan agama. Dan kecelakaan menimpa kelompok yang ketiga,semoga Allah melindungi kita dan kalian.

Sebagai penutup, aku katakan bahwa Palestina tidak akan kembali kepada kita dengan melakukan perundingan antara pemerintah yang telah tunduk dan penjajahnya. Juga tidak bias dikembalikan dengan demonstrasi yang dilakukan oleh para penyeru aksi meninggalkan jihad tetapi menyerukan pemulihan umum. Kedua hal itu adalah musibah bagi ummat. Palestina akan kembali kepada kita, dengan izin Allah, apabila kita telah sadar terhadap kelalaian kita, dan kita berpegang kepada agama kita, lalu kita menebusnya dengan harta dan jiwa kita

Wahai orang-orang yang lalai, rintihan lemah telah memanggil

Alangkah buruknya sikap berpangku tangan

Apalah artinya kehidupan manusia kalau hanya menjadi budak

Negerinya diperintah pembangkang yang hina

Di negeriku banyak berdiri pangkalan kekufuran

Padahal setiap tiran selalu menambah kejahatan semau mereka

Ketika kalian gantikan jihad dengan berpangku tangan

Para pemimpin dan rakyatnya menjadi terhina

Maka kami melihat kematian sebagai peristirahatan

Jika Yahudi dan para pecundang mengangkangi benteng kita

Dan benteng al-Quds dibuka pada setiap sudutnya

Dimanakah janji dan ancamanmu wahai kaum?

Anak-anak yatim karena laparnya yang telah melilit

Sementara uang real manumpuk

Wahai thaghut, Kau telah menyakiti dan menindasa kami

Tetapi jangan kira singa-singa sudah tidur

Wahai anak ummatku, bangunlah dan bangkitlah

Dukunglah kebenaran dan tumpahkanlah darah

Segala bentuk pengorbanan jika dilandasi aqidah akan meningkat

Selain pengorbanan jiwa nilai pengorbanan itu kecil

Untuk agamaku aku hidup dan aku korbankan ruhku

Darahku sebagai bahan bakar lenteranya

Tanpa Islam kehinaan yang panjang akan terus menimpa

Mendongaklah kepala hanya ketika Islam kembali memimpin

Ya Allah, Rabb kami, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia, dan kebaikan di akhirat, dan peliharalah kami dari azab neraka.

Ya Allah, lepaskanlah kami dan saudara-saudara kami yang diblokade di Palestina, dan juga di Negara-negara Islam lainnya.

Ya Allah, berilah pertolongan kepada mujahidin di Palestina, Iraq, Afghanistan, Maghrib Islami, Jazirah Arab, Somalia, Chechnya, dan di seluruh tempat.

Ya Alah, hukumlah musuh-musuh kami, dari golongan Yahudi, nashrani, dan para pendukung mereka. Ya Allah, hukumlah thaghut Arab dan non-Arab, serta para pendukung mereka, sesungguhnya mereka tidak akan sanggup mengalahkanMu

Ya Allah, yang memiliki keagungan dan kemuliaan, Wahai dzat yang memiliki keagungan dan kemuliaan, tiada daya dan kekuatan bagi kami melainkan dengan pertolonganMu, sayangilah orang-orang lemah di antara kami, kuatkanlah persatuan kami, teguhkanlah kaki kami, teguhkan pula panah kami, satukanlah barisan kami, dan tolonglah kami dalam menghadapi orang-orang kafir. Sesungguhnya cukuplah bagi kami Engkau, dan sabaik-baik penolong.

Dan akhir dari do’a , segala puji bagi allah, rabb semesta alam

Jangan lupakan kami dlam do’a yang baik

Saudara kalian di

Nukhbah Media Jihad



Read More...
BUKA MATAMU AMERIKA, INILAH BUKTI KESERAKAHANMU...!!!! Read More...

SURAT DARI PENUNGGANG KUDA

Surat Dari Pemuda Somalia Kepada Pemuda Yang Duduk-Duduk

Segala puji milik Allah, sholawat dan salam keatas penghulu para Nabi dan Rosul, Nabi kita Muhammad, keluarga dan seluruh sahabat beliau. Amma Ba'd :

Allah berfirman : "Jika kamu tidak berangkat untuk berperang, niscaya Allah menyiksa kamu dengan siksa yang pedih dan digantinya (kamu) dengan kaum yang lain, dan kamu tidak akan dapat memberi kemudharatan kepada-Nya sedikitpun"(At Taubah : 39).

Ini adalah surat yang kami kirim dari Asy Syababul Mujahidin (para pemuda mujahidin) kepada saudara kami para pemuda 'Al Qoidun' (yang duduk-duduk) yang mencintai jihad akan tetapi terhalang oleh udzur bagi diri mereka. Terkadang jiwanya membisikinya agar menyelesaikan kuliah baru kemudian berangkat berjihad. Terkadang jiwanya mengatakan aku menikah terlebih dahulu baru kemudian aku pergi berjihad. Dia mencari-cari suatu pekerjaan lalu kemudian membangun sebuah rumah dan kemudian menikah. Atau dia menanti-nantikan sebuah pesawat yang dikirimkan mujahidin khusus untuk mengangkutnya dari rumah langsung menuju Kandahar atau Baghdad atau Dagestan atau Mogadhisu.. Tidak! dan ini tidak akan pernah terjadi!

Sesungguhnya, semenjak tahun-tahun yang telah lalu, sedikit sekali dari umat ini yang memahami problematika umat dan perang salib yang diumumkan dengan gamblang dalam setiap kesempatan. Dan sekarang, setelah peperangan melawan salibis diumumkan oleh mujahidin di setiap tempat, dan terjadilah bencana yang menimpa Amerika dan sekutunya, lalu kekuatannya menjadi lemah dan mulai goyah yang sebentar lagi akan tumbang - dengan izin Allah. Para pemuda mulai beranjak menuju problem tersebut dan setelah jelas bagi mereka berbagai klaim ulama-ulama suu' dan para penjual dien, dan setelah tersingkap konspirasi pemerintahan mereka dan lenyapnya berbagai syubhat mukhodzdziliin (para penggembos), para pemuda muwahhid dari berbagai tempat mulai menyambut penyeru jihad.

Lalu muncullah, dengan sangat disayangkan, perkumpulan-perkumpulan pemuda yang tak terhitung yang mencintai jihad akan tetapi mereka menjadikan diri mereka hanya sekedar pencinta jihad atau dengan istilah yang lebih jelas "Jamahir" yang memberi tepuk tangan bagi mujahidin dan hanya menantikan berbagai aksi berani mereka melawan Amerika dan antek-anteknya dengan penuh takjub. Hati mereka tidak tergerak untuk menolong mustadh'afin (orang-orang lemah) atau ikut bergabung dengan mujahidin dan syuhada', akan tetapi hanya mencukupkan diri dengan mengikuti perkembangan berita mujahidin dan memekikkan takbir seusai menyaksikan sebuah operasi mujahidin. Sebagian mereka membanggakan diri bahwa mereka memiliki banyak koleksi film-film mujahidin, dimana mereka merasakan kecapaian saat mengumpulkannya dari internet. Sebagian lagi menisbahkan dirinya dengan "komentator olah raga" di berbagai forum olah raga lalu berkomentar bahwa ini tidak bagus dan semestinya begini, harus begitu, dengan cara begini agar lebih ok.. dan seterusnya.

Maaf wahai saudara-saudaraku.. Aku tidak bermaksud dengan hal yang menghalanginya sebagai udzur dan dunia menjadi sempit, sementara dia mencari-cari siapa yang akan membawanya menuju medan jihad.

Perkenanlah kami memetik beberapa faedah dari surat At Taubah - semoga Allah menerima taubat kami dan kalian. Di surat tersebut terdapat makna yang cukup untuk menggerakkan jiwa orang-orang yang duduk dan membangkitkan 'azm (keinginan yang kuat) untuk berjihad dan membantah berbagai hujjah para mukhodzdzil. Kita mulai dari firman-Nya : "Berangkatlah kamu baik dalam keadaan merasa ringan maupun berat"(At-Taubah : 41), apakah kalian mengerti wahai saudaraku bahwa ayat ini ditafsirkan oleh Syekh Abu Tholhah - semoga Allah meridhoinya -, ketika membacanya beliau mengatakan kepada anak-anaknya "aku melihat Robb kita menyuruh kita untuk berangkat, baik tua maupun muda.. Siapkankanlah aku wahai anakku!". Dan dia - semoga Allah meridhoinya - ikut berperang bersama Rosulullah SAW sampai meninggalnya beliau, dan berperang bersama Abu Bakar sampai meninggalnya Abu Bakar, dan berperang bersama Umar sampai meninggalnya Umar, sementara itu dia tidak melihat udzur bagi dirinya untuk hanya duduk-duduk saja, maka dia pun mengarungi lautan untuk berperang sampai dia meninggal dan tidak ditemukan satu daratan untuk menguburkannya kecuali setelah sembilan hari dan jasadnya tidak berubah sama sekali - semoga Allah merahmatinya. Ibnu Katsir - semoga Allah merahmatinya - menyebutkan perkataan sahabat dan tabi'in dalam menafsirkan ayat "ringan maupun berat", beliau menyebutkan (kaya dan miskin, sibuk dan tidak sibuk, senang maupun tidak senang, berat dan memiliki keperluan, dalam kondisi susah maupun senang, menunggang kendaraan maupun jalan kaki, kaya dan fakir). Ayat tersebut tidak mengecualikan seorangpun dan tidak membiarkan satu hujjah pun, dimanakah posisi kita dari orang-orang itu? Kemudian pada ayat selanjutnya Allah berfirman : "Kalau yang kamu serukan kepada mereka itu keuntungan yang mudah diperoleh dan perjalanan yang tidak seberapa jauh, pastilah mereka mengikutimu"(At Taubah : 42). Sekiranya melakukan safar kepada selain jihad, semisal untuk berdagang, mencari keuntungan dunia dan semisalnya, niscaya mereka akan bersegera menuju kepadanya. Lihatlah kondisi kaum muslimin, betapa banyak para pelancong dan betapa banyak para musafir yang menghendaki kesenangan dunia. Langit dipenuhi dengan pesawat-pesawat, laut didesaki dengan kapal-kapal, akan tetapi tidaklah mereka melakukan safar untuk berperang kecuali hanya segelintir saja sementara mereka merasa sangat ketakutan, wallahulmusta'an.

Dan kepada mereka, orang-orang yang mencari-cari udzur dan menjadikannya sebagai alasan untuk duduk-duduk, dan mengedepankan satu kaki dan membelakangkan yang lainnya. Allah berfirman : "Orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, tidak akan meminta izin kepadamu untuk tidak ikut berjihad dengan harta dan diri mereka. Dan Allah mengetahui orang-orang yang bertakwa. Sesungguhnya yang akan meminta izin kepadamu hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian, dan hati mereka ragu-ragu, karena itu mereka selalu bimbang dalam keraguannya"(At Taubah : 44). Ayat ini menunjukkan secara singkat bahwa tidak ada izin untuk duduk dan tinggal diam dari jihad bagi seorang mukmin yang beriman kepada Allah dan Rosul-Nya. Sesungguhnya orang-orang yang meminta izin adalah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan hari akhir karena hati mereka ditimpa dengan kebimbangan dan keraguan.

Sebagian lagi merasa takut dengan berbagai fitnah/ujian dalam perjalanan, sementara itu kami takut mereka terkena firman Allah : "Di antara mereka ada orang yang berkata: 'Berilah saya keizinan (tidak pergi berperang) dan janganlah kamu menjadikan saya terjerumus dalam fitnah'. Ketahuilah bahwa mereka telah terjerumus ke dalam fitnah"(At Taubah : 49). Fitnah yang besar adalah meninggalkan jihad dan tinggal diam dari berperang, bahkan bisa saja perkataan ini membawa ke Jahanam. "Sesungguhnya orang-orang yang diwafatkan malaikat dalam keadaan menganiaya diri sendiri, (kepada mereka) malaikat bertanya : 'Dalam keadaan bagaimana kamu ini?'. Mereka menjawab: 'Adalah kami orang-orang yang tertindas di negeri (Mekah)'. Para malaikat berkata: 'Bukankah bumi Allah itu luas, sehingga kamu dapat berhijrah di bumi itu?'. Orang-orang itu tempatnya neraka Jahannam, dan Jahannam itu seburuk-buruk tempat kembali"(An Nisa' : 97). Perhatikanlah wahai saudaraku!

Allah azza wa jalla mengecualikan diantara Al Qoidin (orang-orang yang duduk) bagi orang yang memiliki udzur. Allah berfirman : "Tiada dosa (lantaran tidak pergi berjihad) atas orang-orang yang lemah, orang-orang yang sakit dan atas orang-orang yang tidak memperoleh apa yang akan mereka nafkahkan, apabila mereka berlaku ikhlas kepada Allah dan Rasul-Nya"(At-Taubah : 91). Allah juga mengecualikan orang-orang yang berusaha mencari jalan untuk berjihad di setiap tempat, akan tetapi ketika tidak memungkinkan bagi mereka untuk berangkat dan setiap jalan di depan mereka ditutup mereka tidak terus kembali menuju rumah mereka dengan merasa senang karena dapat duduk-duduk santai, akan tetapi mata mereka dibanjiri dengan peluh dan mereka merasa sangat sedih karena mereka tidak dapat berangkat untuk berjihad.

Inilah surat dari negri Somalia, negri jihad dan ribath, kepada orang-orang yang menangis karena duduk-duduk mereka. Kami katakan kepada mereka : bergembiralah kalian, telah datang jalan keluar dan pintu diantara pintu-pintu surga telah dibuka di Somalia, dan Somalia menjadi medan orang-orang yang berlomba dan berpacu di jalan Allah. Cepatlah kalian dengan segera. Kemenangan tinggal menanti sesaat lagi. Peperangan melawan penolong koalisi tidak akan pernah dimulai sampai tampak pertanda kemenangan dan banyak kabar gembira. Maka larilah para pasukan koalisi dari darat dan dari laut dengan meninggalkan senjata mereka di belakang mereka sebagai ghonimah untuk mujahidin, dan mereka meninggalkan saudara mereka orang-orang murtad yang terkena hujaman panah mujahidin siang dan malam.

Wahai pasukan Allah di setiap tempat! Kami berjanji kepada kalian bahwa kami akan memanggul panji "laa ilaaha illallah" yang cemerlang dan tidak ada debu padanya, dan kami akan menyemainya dengan darah kami sebagaimana saudara-saudara syuhada' kami yang telah mendahului. Kami hanyalah pasukan diantara pasukan-pasukan kaum muslimin, kami menolong islam dimanapun tempatnya. Dan syariat islam kami mewajibkan kami untuk menolong kaum muslimin yang berada di Somalia dan jihad melawan penjajah di negri ini juga mewajibkan kami untuk memerangi mereka di setiap negri islam. Seorang yang berakal tidak akan pernah mengatakan bahwa hukum jihad berubah menurut pembatasan Sykes Pickot, dan jihad tidak akan pernah gugur kewajibannya dari seorang muslim selama negri Palestina masih terjajah, dan tentara salibis merendahkan kaum muslimin di Irak, Afganistan, Chechnya dan seluruh negri kaum muslimin yang dijajah oleh Amerika melalui antek-anteknya, para thogut Arab. Dan Somalia hanyalah salah satu parit diantara parit-parit kaum muslimin, tidak diperkenankan bagi seorang muslim untuk tinggal diam darinya selama dia mampu untuk menuju kesana.

Jihad kami akan terus berjalan dengan izin Allah azza wa jalla, kami tidak akan terganggu dengan orang yang menyelisihi kami dan tidak juga orang yang menelantarkan kami, sampai kalian melihat kemuliaan dan kekuasaan pada umat kami, atau kami menemui Allah azza wa jalla dalam kondisi menghadap dan tidak mundur.
Dan penutup doa kami ialah: "Alhamdulilaahi Rabbil 'aalamin".

Penunggang kuda dari Somalia

Read More...