Minggu, 09 November 2008

INNALILLAHI WA INNAILLAIHI ROJI’UN

Hari ini sejarah mencatat, pemerintahan yang menjadi budak zionis & nasrani telah membunuh Tiga Mujahid yang membela agama Allah. Lebih-lebih mereka membunuh para Mujahid ini di bulan yang di haramkan oleh Allah pertumpahan darah didalamnya, naudzubillah mindzalik….,

Pemerintah yang suka mengorbankan rakyatnya, pemerintah yang sangat senang menjadikan rakyatnya kambing hitam untuk dikorbankan dialtar pemujaan untuk iblis.

Marilah saudaraku…

Mari bersama melihat dan berpikir tentang ummat kita

Ummat itu, dimana dia adalah ummat terbaik…

Ummat yang memimpin, menguasai, dan mengajar…

Ummat yang seharusnya mengangkat manusia dari kebodohan

Rawa-rawa dan lumpur kegelapan…

Mari kembali membuka lembaran masa lalu

Masa depan adalah lembaran yang masih kosong

Setelah ummat kita kehilangan kekuasaan dan kepemimpinan,

dan menjadi mangsa bagi para pendusta

Dan kehilangan harga dirinya demi kebebasan

yang melempar dirinya ke cengkraman binatang liar

Mari kembalikan hari-hari indah dulu

dan robohkan menara penindasan

Dan kibarkan panji keadilan,

dan kembalikan harga diri dan kejayaan

Kita tidak akan mendapatkannya

sampai kita merelakan leher kita hancur di jalan Allah

Islam dan kebenaran hanya akan tegak kembali

dengan perjuangan orang-orang yang benar

Dan berapa lama kita telah menunggu hari itu?



SYAIR DARI PERINDU MUJAHIDIN

Kepada para thoghut di manapun dan kapanpun ia berada...

Kepada para thoghut yang berwujud pemerintah, penguasa,
qoishor (sebutan penguasa romawi), kisro (sebutan penguasa persi), fir'aun (sebutan penguasa mesir) dan raja.

Kepada pembantu-pembantu mereka dan ulama'-ulama' mereka yang menyesatkan
Kepada loyalis-loyalis mereka, bala tantara mereka,
aparat kepolisian mereka, intel-intel mereka dan penjaga-penjaga mereka
Kepada mereka semua...

kami katakan...
Sesungguhnya kami baroo'
terhadap kalian dan terhadap apa yang kalian ibadahi selain Alloh...

Kami baroo' terhadap undang-undang
kalian, manhaj-manhaj kalian, hukum kalian dan prinsip-prinsip kalian yang busuk...
Kami kufur terhadap kalian dan telah nyata permusuhan dan
kebencian antara kami dan kalian selama-lamanya sampai kalian beriman kepada Allah saja...

Sungguh akan aku perangi musuhMu selama Engkau menghidupkanku...
Dan sungguh akan aku jadikan perang melawan mereka sebagai adat kebiasaan...
Dan akan aku bongkar borok mereka di hadapan manusia...
Dan akan aku cengangkan mereka denngan lisanku yang mengatakan..

Matilah kalian dengan membawa
kemarahan kalian karena Rabbku mengetahui..
Kebusukan yang tersembunyi dalam hati kalian...
Dan Allahlah yang akan membela diin dan kitabNya...
Serta RasulNya dengan ilmu dan kekuasaan...
Dan kebenaran itu adalah penopang
yang tidak akan dapat dirobohkan..
Oleh seorangpun meskipun seluruh jin dan manusia berkumpul untuk melakukannya...
(Ibnul Qoyyim)



Maharku Adalah Jihadmu

Seandainya engkau tahu
Wahai kekasihku
aku bukanlah Sumayyah yang tangguh
merelakan anak, dan suami
mengejar kematian demi menghirup wewangian Firdausi
kerana,
aku hanyalah seorang isteri
yang butuhkan cinta dan kasih sayang
yang memerlukan didikan dan tarbiyah
darimu yang bergelar suami

tetapi,
ketika wanginya darah para syuhada dan
senandung cinta medan Jihad
membuatmu mabuk kepayang akan syurga
aku tidak lagi mampu menahan
keingananmu untuk meraih CintaNya
aku relakan cintaku tinggal disini
bersama permata-permata yang telah kau amanahkan
yang kelak akan kudidik
menjadi singa-singa yang gagah berani sepertimu
mengikuti jejak abinya yang tercinta
Engkau pergi dalam bentuk jasadi
Tetapi kau hidup dalam Ruh-ruh kami

"syukran ya Rabb kerana kau memilihnya sebagai syuhada"
Besarnya cintamu padaNya
Pada DeenNya
Mengalahkan secuil kasih dan cintaku ini
Kau pergi mencari mahar
Buat meraih pelaminan syurga nan indah
Nantikan aku wahai mujahidku
Nantikan aku sebagai bidadarimu
Kerna
Wanginya kasturi Firdausi
Mula merasuki jiwaku

KEBAHAGIAANKU ADALAH MELIHAT ORANG YANG KUCINTAI TERSENYUM KEPADAKU. KARENA ITU INGIN KU JEMPUT SYAHEED SEMOGA ALLAH DAN RASULNYA TERSENYUM KEPADAKU KELAK. INSYA ALLOH.

Alloh tujuan akhir kami Rasulullah tauladan kami
Al Qur'an petunjuk hidup kami
Jihad jalan kami Syahid cita-cita kami tertinggi

Posting Komentar