Selasa, 27 April 2010

PEMBARUAN ISLAM


“Buku yang berapi-api ini menawarkan pemikiran yang melawan arus mayoritas buku yang membicarakan Islam. Buku ini menyoroti bagaimana intelektual Muslim membahas permasalahan-permasalahan yang menghadang Islam dan Dunia Islam. Buku yang amat menarik ini berhasil mendobrak pencitraan simplistik yang tersebar luas, yang menggambarkan Islam sebagai sebuah kesatuan yang seragam, atau yang menganggap Islam dapat dipilah dengan gampang menjadi aliran liberal, moderat, dan integrasisme/fundamelatisme.” –Majalah Les Cashiers d’histoire

Memasuki abad ke-21 program pembaruan Islam yang dimulai pada akhir abad ke-19, dengan Afghani dan Abduh sebagai tokohnya yang paling penting, sudah sayup-sayup terdengar. Berbagai soal yang melilit umat Islam belum banyak yang terpecahkan, tetapi kemudian dunia digemparkan dengan berbagai kejadian yang menjadi sasaran pemberitaan media massa, terutama penggunaan kekerasan oleh “para pembela Islam” yang diberitakan dengan sangat massif.

Apakah pembaruan Islam memang sudah berhenti?

Buku ini menjawab dengan tegas, “tidak”. Pembaruan tetap terjadi dengan pelaku yang tidak hanya terbatas pada kaum Muslim. Persoalan-persoalan yang pada masa lalu menjadi garapan pemikir Islam semata, kini –sebenarnya sejak pertengahan abad ke-20—menjadi persoalan kemanusiaan yang diperbincangkan oleh banyak peneliti, komentator politik, dan pemikir dengan latar belakang keyakinan yang berbeda. Jadilah dikumpulkan di sini Ahmad Khalafallah, Ali Abd al-Raziq, Jacques Berque, Maxime Rodison, Masrshall Hodgson, Fazlur Rahman. Ada juga Burhan Ghalioun, Roy Muttahedeh, A. Majid Syarfi, M. Syarfi, dan A. Talbi yang masih sedikit dikenal di Indonesia.

Di sini pembaca akan dibawa ke bengkel kerja pemikiran modern yang mennawarkan deskripsi dan analisis yang berbeda mengenai berbagai soal yang berkaitan dengan pembaruan Islam,s eperti cara memahami Quran, hubungan antara wilayah politik dan wilayah agama dalam Islam, dan bagaimana menjadi modern tanpa meninggalkan keimanan. Dengan melihat itu barangkali ada bekal yang memadai untuk menjawab pertanyaan di atas dan melanjutkan perjalanan.


“Media hanya tertarik meliput Islam ketika muncul berita kekerasan (terorisme) atau masalah-masalah esoterik (jilbab). Padahal, sesungguhnya, hal-hal semacam itu mengaburkan dalamnya permasalahan yang dihadapi Islam. Buku Abdou Filai-Ansary ini menunjukkan bagaimana, dalam sebuah konteks yang pelik, Muslim-Muslim yang terpelajar dan berani menjawab permasalahan itu.” –Majalah La quinzaine litteraire

Harga: Rp.51,500+ongkos kirim sesuai tarif pos "kilat khusus" klik di:   http://www.posindonesia.co.id/tarifpos_skh.php pengiriman pesanan setiap hari Senin, dr Jakarta Timur & transfer ke rek: BCA No: 6310141249. Konfirmasi hp no: 0811841321 atau 021-92991151, atau e-mail: oase_bc@yahoo.co.id. Dan jika anda membutuhkan informasi buku-buku lain & selanjutnya klik pada “POSTING LAMA” pd sudut kanan bawah...
 

Posting Komentar