Dalam dekade ini, diberbagai belahan dunia, pembicaraan mengenai kesehatan dan kemampuan penyembuhan sering dihubungkan dengan apa yang diyakini sebagai 'energi yang tersedia tanpa batas di alam semesta'. Orang Jepang menyebutnya dengan Reiki, orang cina menyebutnya Ling Chi, dan orang India menyebutnya prana.
Para praktisinya meyakini Reiki mempunyai banyak keajaiban; menyembuhkan berbagai penyakit, mulai dari penyakit yang paling ringan sampai dengan penyakit yang paling berat, memberikan kesehatan jasmaniah, mental, emosional, dan spiritual. Reiki juga diyakini bisa untuk melindungi diri sendiri, orang lain, atau harta benda dari sihir, santet, dan marabahaya lainnya, bisa mencerdaskan akal, mengubah pikiran dan perasaan orang lain, menangkal hujan, mencari atau menemukan barang yang hilang, juga mewujudkan cita-cita atau keinginan, misalnya keinginan meraih jabatan dan harta.
Karena berkembang luas di negara-negara maju, mulai Amerika Serikat, Kanada, dan Eropa, hingga Asia dan Afrika, Reiki mulai didukung oleh berbagai penelitian dan penemuan ilmiah oleh para ilmuwan yang bekerja di berbagai rumah sakit dan universitas ternama diluar negeri.
Dalam versi yang lebih tradisional, ditengah masyarakat juga menjamur berbagai perguruan tenaga dalam yang menjanjikan kekebalan tubuh, kesaktian, kemampuan mengobati berbagai penyakit ringan dan berat, dan berbagai kemampuan linuwih lainnya. Hal semacam itu semakin diminati karena dikemas dalam berbagai atraksi ilmu kesaktian di televisi, dibumbui dengan wirid-wirid dan bacaan ayat-ayat tertentu, dan diiklankan secara luas melalui media massa.
Benarkah semua itu murni pengobatan alternatif? Apakah kaitan reiki dengan ajaran Budha dan Hindu? Benarkah reiki mengandung ajaran reinkarnasi, manunggaling kawula gusti, keyakinan adanya dewa yang mengatur alam, dan keyakinan lain yang bertentangan dengan ajaran Islam? Benarkah berbagai pengobatan alternatif ini mengandung unsur sihir yang diharamkan oleh Islam?
Temukan jawaban atas semua keganjilan dan pertanyaan tersebut dalam buku yang ditulis oleh mantan Grand Master Reiki, tenaga dalam, dan ilmu kesaktian ini. Pastikan anda mempunyai landasan ilmu dan informasinya yang benar, sebelum menentukan pilihan pendapat dan sikap anda!
Posting Komentar