Selasa, 12 Agustus 2008

INILAH "KEBESARAN" PUTERI BAPAK BANGSA KITA

Diundang untuk menghadiri Perayaan 17 Agustus di Istana Merdeka Megawati menolak datang.

Rupanya sifat keras kepala Bangsa kita mendapat contoh dari salah satu bekas Presiden kita yang nota bene adalah Bapak Besar Bangsa ini Soekarno, yang menjadi tokoh yang kita hormati oleh kita semua.

Namun sayang nama besar itu semakin kikis oleh karena sifat2 kekanak2an, kekeraskepalaan dan primordialisme yang berlebihan yang dicontoh dari para kader dan simpatisan PDIP.

Megawati tidak mau merayakan Hari Bersejarah bangsa kita hanya karena dendam kesumatnya pada SBY akibat kekalahannya pada Pilpres yll. (Well, after all, this is politics, Big Mom)

Dia memlih merayakan bersama rakyat di rumahnya, yg notabene sebenarnya dia mengatasnamakan simpatisan PDIP di sekitar rumahnya saja sebagai wong cilik. Bukti bahwa Megawati besar kepala dan hanya memanfaatkan keluguan rakyat kecil demi kepentingan diri dan partainya saja.

Kapankah Bangsa ini kembali akan menjadi Bangsa yang besar?

Well.... memang "Kebesaran" si Ibu ini belum lebih dari sekadar Kebesaran Badan dan Kebesaran Beban atas Nama Ayahnya..

Posting Komentar